BATANG HARI, 12 Mai 2025 – Senyum ceria dan tawa riang anak-anak mewarnai kegiatan di sejumlah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak (TK) di Kabupaten Batang Hari hari ini. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batang Hari kembali menunjukkan perhatiannya terhadap tumbuh kembang generasi penerus dengan aktif memantau pelaksanaan Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) khusus untuk anak-anak PAUD dan TK.

Program ini merupakan bagian integral dari upaya dinas untuk memastikan anak-anak usia dini mendapatkan asupan gizi yang cukup, yang sangat krusial bagi perkembangan fisik dan kognitif mereka. Pihak dinas menjelaskan bahwa investasi pada gizi anak usia dini adalah investasi untuk masa depan. "Anak-anak di usia emas ini membutuhkan nutrisi yang optimal agar dapat tumbuh sehat, aktif, dan siap menerima pembelajaran. PMT ini adalah salah satu wujud komitmen kami untuk memastikan tidak ada anak yang kekurangan gizi di masa pertumbuhannya," terang perwakilan dinas saat meninjau langsung pelaksanaan PMT di salah satu PAUD.

Tim dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan secara cermat memastikan bahwa implementasi PMT berjalan sesuai standar. Mereka memverifikasi jenis dan jumlah makanan yang diberikan, kebersihan penyajian, serta respons anak-anak terhadap makanan tambahan tersebut. Pemilihan menu PMT sangat beragam dan disesuaikan dengan kebutuhan gizi anak-anak, berlandaskan konsultasi dengan ahli gizi untuk memastikan nilai gizinya seimbang dan disukai anak-anak. Hari ini, misalnya, anak-anak menikmati bubur kacang hijau yang kaya protein dan serat, serta potongan buah-buahan segar penuh vitamin, dilengkapi susu dan biskuit fortifikasi.

"Kami sangat terbantu dengan adanya pemantauan langsung dari dinas. Ini membuat kami lebih semangat dan teliti dalam menyiapkan dan menyajikan PMT agar anak-anak mendapatkan yang terbaik," ujar Ibu Fitri, salah satu guru PAUD. Para orang tua juga menyambut baik program ini, merasakan dampak positifnya pada kesehatan dan keceriaan anak-anak mereka.

Dengan pemantauan yang ketat dan pelaksanaan yang berkelanjutan di seluruh lembaga pendidikan usia dini di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batang Hari, diharapkan angka gizi buruk pada anak usia dini dapat ditekan. Tujuan akhirnya adalah menciptakan generasi Batang Hari yang sehat, cerdas, dan siap meraih masa depan gemilang.